Xi Jinping

Gambar Produk 1
Buku Non Fiksi
Rp 75.000
Judul: Xi Jinping: Wajah Tuhan Pada Abad 21
Penulis: Dr. AG. Socratez Yoman
Tebal : 149 Hlm
Ukuran Buku : 14 x 21,8 Cm
Penerbit: CV Belibis Pustaka Group
ISBN : Proses
China menjadi negara yang membangun diplomasi dengan fokus pembangunan dengan menjadikan kemanusiaan sebagai misinya. China menjadi raksasa yang beradaptasi dengan perubahan, mengatasi kesulitan dan membuka jalan baru. China telah melakukan diplomas dengan karakter negara China secara menyeluruh dengan menjunjung tinggi perdamaian dunia dan kemanusiaan.

Dalam buku ini Socratez Yoman membandingkan kapitalisme Amerika dan Sosialisme China. Melakukan kritik keras terhadap Amerika yang dalam pandangan Socratez membangun politik yang tidak manusiawi. Sementara Sosialisme China dibangun dengan perdamaian dan kemanusiaan. Buku ini akan membuka pandangan Anda mengenai China dan mengenai masa depan diplomasi ULMWP (United Liberaton Movement of West Papua)!

“Melalui buku ini, Socratez Yoman, meluruskan pemahaman publik tentang Tiongkok yang sering kali bersifat emosional dan dipengaruhi hoax. Selain itu beliau mengingatkan kita bahwa stigma China bangsa komunis juga sebangun dengan stigma rasisme dan separatis terhadap orang Papua. "Saya menulis untuk melawan stigma, label, hoaks bahwa Cina bangsa komunis. Saya menulis untuk melawan rasisme, ketidakadilan, kolonialisme, kapitalisme, neo imperialisme, diskriminasi, marjinalisasi, pemusnahan etnis Penduduk Orang Asli Papua (POAP)..." Buku ini perlu dibaca untuk menjaga nalar kritis publik baik tentang China maupun krisis kemanusiaan yang sedang terjadi di Tanah Papua.”

-Prof. Cahyo Pamungkas, Peneliti BRIN (Badan Riset Inovasi Nasional)

“Presiden Xi Jining diibaratkan berwajah Tuhan. Bagi saya hal ini dapat diasumsikan sebagai model pemimpin Asia yang berpengaruh dalam mengarahkan dan mengelola kerja sama ataupun konflik antarnegara. Sesuai karakteristik 'multiplex world or region', soft power dalam diplomasi semakin relevan sebagai bagian dari cara penyelesaian konflik karena perbedaan nilai, perspektif dan kepentingan. Tidak semua yang berbeda adalah salah, karena dalam sebuah kerja sama pun selalu ada potensi perpecahan. Buku karya Pendeta Yoman mengindikasikan bahwa Papua memerlukan sook pemimpin yang mampu menyatukan bukan mempertajam friksi, sehingga konflik ekonomi politik tidak meluas di Papua.”

-Dr. Adriana Elisabeth, M.Soc.Sc., (Analis Politik Internasional).


ORDER VIA CHAT

Produk : Xi Jinping

Harga :

https://www.belibispustaka.com/2023/08/buku-xijinping.html

ORDER VIA MARKETPLACE

Diskusi